top of page

Mom, I Love You So!

 

Hi, Ma..apa kabar? Semua berjalan dengan baik kan?

Adik-adik bagaimana? Makan sehat kan ya?

Husen, Edo , Nana lagi ngapain? Sudah pulang sekolah? 

Uma jangan capek-capek ya. Kerjaan rumah kan bisa dibagi-bagi sama anak-anak.

Jangan semua-semua Uma.

 

Oh iya, kabarku disini baik-baik saja.

Alhamdulillah, semua berjalan dengan lancar berkat doa uma..

Makasi ya Ma, sudah mau tiap pagi, siang,sore bahkan malam mengingatku..

Sekalipun kadang-kadang aku lupa untuk mengingatmu..

 

Maafkan anakmu ini yang seringkali lalai ya Ma..

Maaf jika terkadang membuatmu kecewa dengan perangaiku..

Maaf jika belum bisa menjadi contoh baik untuk adik-adik..

Maaf.. teramat dalam..

 

Gw nulis itu pas lagi kangen-kangennya sama nyokap gw, yang sangat jauh dari pandangan dan pelukan. Mungkin udah satu tahun lamanya tidak berjumpa beliau. Kayanya pas lagi nulis ini. Gw pada titik yang sangat-sangat rindu kehadirannya di sisi. Ya.. mungkin Lo yang bukan perantau nggak akan tahu, seberapa besar rindu yang kita punya dan rasakan.

 

Trus Lo pasti nanya? Gw sering keliling, mendaki, melaut. Tapi kenapa pulang nggak sempet? Hahaha itu sih gw jawabnya simple. Karena belum waktunya pulang. Pulang itu definisinya sangat sakral. Gw nggak akan mau pulang, Kalo belum waktunya. Trus Lo pasti nanya, waktunya itu kapan? Ya, kalo gw siap untuk pulang. Sebenernyapun setiap tahun, Gw pasti pulang. Dan moment gw pulang biasanya adalah lebaran.

 

Tapi jujur,  moment lebaran 2 tahun ini, gw anggap itu bukan pulang. Hanya melipir sebentar. Karena toh, gw belum sepenuhnya berhasil buat keluarga gw kumpul semua. Ya.. 2 tahun kemaren bokap dan adik gw 1 orang nggak pulang. Itu cukup buat gw sedih. Entah tahun ini akan bernasib sama atau tidak. Tapi kemungkinan besar, tahun ini.. Gw yang nggak pulang. Hahaha. Sedih ya.. nggak tahu kapan bisa kumpul bareng, bahagia bareng, ketawa bareng. Semua seolah sibuk sendiri-sendiri dengan hidupnya.

 

Yang gw harap-harapin sih cuma satu, selaku anak tertua dan emang dituakan, adik-adik gw bisa hidup bahagia di jalan yang sudah dipilih dan ditempuh.

 

Buat bokap gw, yang entah bagaimana kabarnya sekarang. Cuma satu sih, pertanyaan dari gw:

“Abuya nggak kangen ta, sama anak-anaknya? Masih inget kan sama kita? Atau sudah lupa?”

 

Buat nyokap gw:  Terus ceria ya Ma..Walaupun hidup tidak melulu indah. Aku tau kok Uma lebih kuat dari apapun di dunia ini. Itu sudah terbukti. Dari cara uma ngerawat kita semua. Sekalipun hanya seorang diri. Aku tahu, banyak orang bahkan saudara dekat acap kali buat Uma  marah dan lemah. Inget.. Uma masih punya kita. Kita yang akan selalu setia membela, memeluk dan membahagiakan Uma lebih dari yang lain.

 

Jadi tetaplah menjadi Uma yang selalu tersenyum, supaya aku juga kuat disini!

 

Salam hangat mendalam penuh kasih,

Dari anak pertamamu yang sedang merindu...

 

Pada punya Wishlist jalan-jalankan? Gw juga: MyWishlist

Indonesia

Bogor

kikalanjah.com

© 2015 by Kikalanjah

Proudly created with Wix.com

Your details were sent successfully!

  • Facebook Social Icon
  • Twitter Social Icon
bottom of page